Provinsi Jawa Timur
Profil
Nama Resmi | : | Provinsi Jawa Timur |
Ibukota | : | Surabaya |
Luas Wilayah | : | 47.799,75 Km2 *) |
Jumlah Penduduk | : | 41.437.769 jiwa *) |
Suku Bangsa | : | Jawa, Madura, Tengger, Osing |
Agama | : | Islam : 96,3%, Kristen Protestan : 1,6 %, Katholik : 1 %, Budha : 0,4 %, Hindu : 0,6 % |
Wilayah Administrasi | : | Kab.: 29, Kota : 9, Kec.: 662, Kel.: 782, Desa : 7.741 *) |
Batas Wilayah | : | Propinsi Jawa Timur berada diantara Propinsi Jawa Tengah dan Propinsi Bali. Bagian Utara berbatasan dengan Laut Jawa, dan Selatan berbatasan dengan Lautan Hindia. Selain daratan di Pulau Jawa, Propinsi Jawa Timur memiliki lebih dari 60 pulau, pulau terbesar adalah Pulau Madura. |
Lagu Daerah | : | Keraban Sape, Tanduk Majeng |
Website | : | http://www.jatimprov.go.id
*) Sumber : Permendagri Nomor 66 Tahun 2011
|
Sejarah
Jawa Timur pernah menjadi pusat kekuasaan dan pemerintahan raja-raja dari abad X sampai abad XIII, yaitu pada masa kerajaan Kediri, Singasari dan Majapahit. Kerajaan Majapahit yang berdiri tahun 1292 mencapai puncak kejayaannya berhasil mempersatukan Wilayah Nusantara, yang wilayah kekuasaannya hingga Semenanjung
Malaka, Muangthai dan beberapa pulau di Philipina Selatan. Pada masa
tersebut Agama Hindu dan Budha sangat berpengaruh terhadap kehidupan
masyarakat sampai abad XIV dan setelah Kerajaan Islam memerintah pada
awal abad XVI, pengaruh Hindu dan Budha menepi ke daerah Blambangan dan
Bali.
Arti Logo
Daun lambang bentuk perisai,
adalah lambang keamanan dan ketentraman serta kejujuran melambangkan
dasar dan keinginan hidup rakyat Jawa Timur yang merupakan daerah yang
termasuk aman.
Bintang dengan warna kuning emas,
adalah lambang Ke Tuhanan Yang Maha Esa, bersudut lima dan bersinar
lima adalah melambangkan Pancasila merupakan dasar dan falsafah Negara
yang senantiasa dijunjung tinggi dan selalu menyinari jiwa rakyatnya
(dalam hal ini rakyat Jawa Timur) khususnya jiwa Ke Tuhanan Yang Maha
Esa.
Tugu Pahlawan,
adalah lambang kepahlawanan, untuk melukiskan sifat dan semangat
kepahlawanan rakyat Jawa Timur (khususnya Surabaya). Dalam
mempertahankan kedaulatan dan wilayah tanah airnya.
Gunung berapi yang selalu mengepulkan asap,
adalah lambang keteguhan dan kejayaan tekad Jawa Timur dengan semangat
dinamis, revolusioner pantang mundur dalam menyelesaikan revolusi menuju
cita-cita rakyat adil dan makmur, selain itu juga menggambarkan bahwa
wilayah Jawa Timur mempunyai banyak gunung-gunung berapi.
Sawah dan ladang, yang dilukiskan pada bagian-bagian dengan warna kuning dan hijau,
adalah lambang kemakmuran yaitu bahwa Jawa Timur memiliki sawah dan
Iadang yang merupakan sumber dan alat untuk mencapai kemakmuran.
Pita berisikan tulisan Jawa Timur, menunjukkan lambang daerah Propinsi Jawa Timur.
Nilai Budaya
Pakaian Khas Jawa Timur (PKJT) :
Warna hitam dari bahan sutera dengan ikat kepala (udeng) dilengkapi asesoris berupa rantai emas dengan kuku macan.
Kepercayaan Tradisional :
- Kejawen
- Hindu Tengger
- Sapto Dharmo
- Wisnu
Kasodo, Petik Laut, Jalanidipuja, Larung Laut, Kebo-keboan, Mandi Sedudo, Siraman Gong Kyai Pradah, Labuhan Maulud.
Falsafah hidup masyarakat setempat :
- Jer Basuki Mawa Beya
- Sumpah Palapa
- Sepi Ing Pamrih Rame Ing Gawe
Sumber : http://www.kemendagri.go.id
0 komentar: